Tak terasa beberapa hari yang lalu telah diadakan event
Cassette Store Day untuk kesekian kalinya, dan yang terdekat dari tempat gue tinggal ada di Malang yang kali ini diadakan pas tanggal 13 Oktober.
Entah emang gak ada band/musisi penghibur atau guenya aja
yang dateng agak maleman tapi emang di poster acara kali ini gak tercantum nama
band/musisi, tapi gue lihat di pojok venue ada seperangkat alat sholat *eh seperangkat alat musik akustik. Tapi
yang menurut gue bikin beda dari CSD tahun kemarin, kali ini disediakan
dua(cmiiw) radio yang bisa kalian coba buat puter kaset yang akan atau sudah
kalian beli, dan tempat yang indoor juga mendukung sih. Tahun ini juga gak ada
merchandise entah sekedar kaos atau album kompilasi acara tahun ini.
Gak banyak yang gue beli di acara kali ini, gue lagi pingin
berhemat buat ngelamar Viviyona Apriani(eaaaaaa!!!!!), dan berikut rilisan yang
saya beli saya lampirkan:
Pertama, The Morons – s/t
Pertama tahu band ini sendiri dari label Geekmongers
Records, yang ternyata mereka rilis ulang dari versi kaset ini. Sebuah band
Ramonescore yang bakal bikin kuping kalian bosen denger “one, two, three, four!”
hahaha. Gak ding, ini band yang menyenangkan, dari lagunya yang singkat sampai
lirik yang gak masuk akal liarnya band ini sangat menarik untuk didengarkan.
Dan kaset ini sekaligus ngelengkapin koleksi 2 album The Morons rilisan Geekmonger
gue sebelumnya. Oh iya, bicara masalah lirik mereka yang nyleneh, nih gue kasih
lirik lagu mereka yang judulnya, Fatman.
He’s fat (Not a brat)
He’s cool (Not a fool)
He’s big (Not a pig)
He’s strong (Not a king kong)
Fatman!
Kalau pingin tau album mereka, bisa didengerin dimari:
Kedua, Sarjan Hassan – Tape Rules
Sebuah band crossover/trash/hardcore dari negara tetangga,
Malaysia. Kalau gak salah sih ini album isinya discography dari band ini, dan
bisa diunduh gratis juga di situs bandcampnya Rizkan Records. 30 lagu yang
isinya orang marah-marah, hahaha. Oh iya, sebenernya bimbang juga sih waktu itu
mau ambil album ini atau album diskografinya Death of President yang udah
lama juga gue incer, tapi karena godaan jumlah lagu yang ada 30 biji akhirnya
gue pilih album ini aja, hahaha. Semoga gue gak di blaklist di Malang karna
lebih milih album ini dibanding band lokalnya, hahaha. Dengerin albumnya
dimari!
Ketiga, Spool – Discography
Yes! Akhirnya ngidam gue kesampean. Sebuah album dari band Shoegaze/Dreampop/Ambient asal Jepang yang berisikan 8 lagu yang akan membawa kalian dalam lamunan penuh
fantasi. Meskipun agak lumayan juga sih harganya menurut gue, tapi nih album
emang layak masuk dalam daftar koleksi. Dan dirilis dalam format kaset menurut
gue juga sangat tepat, nada-nada dreamy yang diiringi noise khas kaset sendiri
dapat meng.... ah, gimana ya.
Bayangkan sedang malam hari dan kalian sedang ada di
bungalow dekat pantai, kalian duduk di pelataran sembari menggenggam secangkir
teh hangat, dengan suasana yang tenang kalian mencoba meresapi teh tersebut
sambil melihat kunang-kunang yang berterbangan disekitar bunga yang samar
terlihat warnanya diterpa cahaya kunang-kunang dan cahaya bulan yang terpantul
dari air laut. Semakin malam kalian mulai merenungkan tentang kejadian hari
ini, kejadian lampau, dan kalian mulai membayangkan fantasi akan kejadian
tersebut dalam versi yang kalian inginkan adanya, ataupun kejadian yang kalian
ingin terjadi dalam versi kalian, sebuah mimpi yang sempurna. Namun akhirnya
kalian tersadar, “aku tak ingin terbangun.”
Dengerin albumnya disawah! *emaap* dibawah!
Keempat, Split Album – Pleiades X Honeydew
Sebuah split album dari band Postrock/Instrument/Experimental
asal Taiwan, Pleiades dan band Indiepop-rock/Alternative asal Jepang, Honeydew.
Dan jujur aja, disini gue lebih tertarik sama Pleiades, hahaha. Selain durasi
lagu-lagu mereka yang notabene lebih lama, gue juga paling suka saat bagian
mereka memasukkan “suara-suara lain” dalam lagu mereka, entah suara anak-anak,
pidato, hujan dan petir, bahkan percakapan radio astronot, sebuah band yang
sangat-amat menarik!
Beralih ke Side-B, setelah kita diajak melamun dengan
Pleiades, kali ini kita diajak menari dengan Honeydew yang sudah menghentak
dari track pertama. Dan beberapa lagu mereka juga pakai bahasa inggris. Dan
sepertinya ini band duo, keren!
Dengerin split mereka dibawah ini:
Dan ini gue kasih link bandcamp untuk masing-masing band:
Ya, cuman 4 memang rilisan yang gue beli kali ini, dan gak ada
rilisan yang baru juga, dan yang gue juga baru sadar juga gak ada rilisan yang
dirilis khusus hari itu. Dan sedikit kebiasaan gue yang mungkin bisa jadi tips
juga bagi kalian, acara Cassette Store Day ataupun Record Store Day itu tempat
kumpulnya penjual-penjual dan label-label lokal jadi satu, dan mereka pastinya
ngeluarin item-item andalan mereka, dan kebanyakan itu album-album jadul yang
udah gk dicetak ulang atau yang udah susah ditemuin, nah usahain buat nyari
album-album tersebut dahulu(tentunya sesuai selera kalian), soalnya rata-rata
rilisan eksklusif acara saat itu terkadang juga masih bisa kalian dapetin esok
hari, kecuali kalau rilisannya dirilis 20 pieces dan cuman dirilis di satu
kota, itu baru kalian incer dulu, hahaha. Dan yang paling penting sih,
pinter-pinter milih, soalnya bisa saja kalian kalap dan beli banyak, ya... gak
ada salahnya sih kalau emang kalian suka, cuman gue sendiri pernah ngalamin
beli banyak dan akhirnya di minggu-minggu setelahnya gue harus bertahan dengan
duit yang pas-pasan, kecuali kalau ente sultan, sultan mah bebas!
Yak, itu tadi sedikit cerita gue tentang event Cassete Store
Day yang gue datengin tahun ini, enjoy!