Minggu, 21 Oktober 2018

Cassette Store Day 2018 Malang



          Tak terasa beberapa hari yang lalu telah diadakan event Cassette Store Day untuk kesekian kalinya, dan yang terdekat dari tempat gue tinggal ada di Malang yang kali ini diadakan pas tanggal 13 Oktober.

          Entah emang gak ada band/musisi penghibur atau guenya aja yang dateng agak maleman tapi emang di poster acara kali ini gak tercantum nama band/musisi, tapi gue lihat di pojok venue ada seperangkat alat sholat *eh seperangkat alat musik akustik. Tapi yang menurut gue bikin beda dari CSD tahun kemarin, kali ini disediakan dua(cmiiw) radio yang bisa kalian coba buat puter kaset yang akan atau sudah kalian beli, dan tempat yang indoor juga mendukung sih. Tahun ini juga gak ada merchandise entah sekedar kaos atau album kompilasi acara tahun ini.

          Gak banyak yang gue beli di acara kali ini, gue lagi pingin berhemat buat ngelamar Viviyona Apriani(eaaaaaa!!!!!), dan berikut rilisan yang saya beli saya lampirkan:



Pertama, The Morons – s/t



          Pertama tahu band ini sendiri dari label Geekmongers Records, yang ternyata mereka rilis ulang dari versi kaset ini. Sebuah band Ramonescore yang bakal bikin kuping kalian bosen denger “one, two, three, four!” hahaha. Gak ding, ini band yang menyenangkan, dari lagunya yang singkat sampai lirik yang gak masuk akal liarnya band ini sangat menarik untuk didengarkan. Dan kaset ini sekaligus ngelengkapin koleksi 2 album The Morons rilisan Geekmonger gue sebelumnya. Oh iya, bicara masalah lirik mereka yang nyleneh, nih gue kasih lirik lagu mereka yang judulnya, Fatman.

He’s fat (Not a brat)
He’s cool (Not a fool)
He’s big (Not a pig)
He’s strong (Not a king kong)
Fatman!

Kalau pingin tau album mereka, bisa didengerin dimari:




Kedua, Sarjan Hassan – Tape Rules



          Sebuah band crossover/trash/hardcore dari negara tetangga, Malaysia. Kalau gak salah sih ini album isinya discography dari band ini, dan bisa diunduh gratis juga di situs bandcampnya Rizkan Records. 30 lagu yang isinya orang marah-marah, hahaha. Oh iya, sebenernya bimbang juga sih waktu itu mau ambil album ini atau album diskografinya Death of President yang udah lama juga gue incer, tapi karena godaan jumlah lagu yang ada 30 biji akhirnya gue pilih album ini aja, hahaha. Semoga gue gak di blaklist di Malang karna lebih milih album ini dibanding band lokalnya, hahaha. Dengerin albumnya dimari!




Ketiga, Spool – Discography



          Yes! Akhirnya ngidam gue kesampean. Sebuah album dari band Shoegaze/Dreampop/Ambient asal Jepang yang berisikan 8 lagu yang akan membawa kalian dalam lamunan penuh fantasi. Meskipun agak lumayan juga sih harganya menurut gue, tapi nih album emang layak masuk dalam daftar koleksi. Dan dirilis dalam format kaset menurut gue juga sangat tepat, nada-nada dreamy yang diiringi noise khas kaset sendiri dapat meng.... ah, gimana ya.

          Bayangkan sedang malam hari dan kalian sedang ada di bungalow dekat pantai, kalian duduk di pelataran sembari menggenggam secangkir teh hangat, dengan suasana yang tenang kalian mencoba meresapi teh tersebut sambil melihat kunang-kunang yang berterbangan disekitar bunga yang samar terlihat warnanya diterpa cahaya kunang-kunang dan cahaya bulan yang terpantul dari air laut. Semakin malam kalian mulai merenungkan tentang kejadian hari ini, kejadian lampau, dan kalian mulai membayangkan fantasi akan kejadian tersebut dalam versi yang kalian inginkan adanya, ataupun kejadian yang kalian ingin terjadi dalam versi kalian, sebuah mimpi yang sempurna. Namun akhirnya kalian tersadar, “aku tak ingin terbangun.”

Dengerin albumnya disawah! *emaap* dibawah!




Keempat, Split Album – Pleiades X Honeydew



          Sebuah split album dari band Postrock/Instrument/Experimental asal Taiwan, Pleiades dan band Indiepop-rock/Alternative asal Jepang, Honeydew. Dan jujur aja, disini gue lebih tertarik sama Pleiades, hahaha. Selain durasi lagu-lagu mereka yang notabene lebih lama, gue juga paling suka saat bagian mereka memasukkan “suara-suara lain” dalam lagu mereka, entah suara anak-anak, pidato, hujan dan petir, bahkan percakapan radio astronot, sebuah band yang sangat-amat menarik!

          Beralih ke Side-B, setelah kita diajak melamun dengan Pleiades, kali ini kita diajak menari dengan Honeydew yang sudah menghentak dari track pertama. Dan beberapa lagu mereka juga pakai bahasa inggris. Dan sepertinya ini band duo, keren!

Dengerin split mereka dibawah ini:




Dan ini gue kasih link bandcamp untuk masing-masing band:


Honeydew: honeydew.bandcamp.com 





          Ya, cuman 4 memang rilisan yang gue beli kali ini, dan gak ada rilisan yang baru juga, dan yang gue juga baru sadar juga gak ada rilisan yang dirilis khusus hari itu. Dan sedikit kebiasaan gue yang mungkin bisa jadi tips juga bagi kalian, acara Cassette Store Day ataupun Record Store Day itu tempat kumpulnya penjual-penjual dan label-label lokal jadi satu, dan mereka pastinya ngeluarin item-item andalan mereka, dan kebanyakan itu album-album jadul yang udah gk dicetak ulang atau yang udah susah ditemuin, nah usahain buat nyari album-album tersebut dahulu(tentunya sesuai selera kalian), soalnya rata-rata rilisan eksklusif acara saat itu terkadang juga masih bisa kalian dapetin esok hari, kecuali kalau rilisannya dirilis 20 pieces dan cuman dirilis di satu kota, itu baru kalian incer dulu, hahaha. Dan yang paling penting sih, pinter-pinter milih, soalnya bisa saja kalian kalap dan beli banyak, ya... gak ada salahnya sih kalau emang kalian suka, cuman gue sendiri pernah ngalamin beli banyak dan akhirnya di minggu-minggu setelahnya gue harus bertahan dengan duit yang pas-pasan, kecuali kalau ente sultan, sultan mah bebas!


Yak, itu tadi sedikit cerita gue tentang event Cassete Store Day yang gue datengin tahun ini, enjoy!